Teropongpost, Tangsel, -Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) menyelenggarakan acara Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Tandon Ciater, Serpong. Selasa (3/12).
Dalam kegiatan Gemarikan tersebut, Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan menyatakan bahwa ini adalah salah satu upaya Pemkot Tangsel dalam upaya menurunkan angka stunting.
“Ini adalah bentuk upaya kami untuk menurunkan angka stunting di kota Tangsel, dengan melakukan sosialisasi mengenai pentingnya mengonsumsi makanan sehat seperti ikan. Kami memiliki Pos Gizi dan Posyandu yang bertugas untuk menyampaikan informasi ini kepada masyarakat,” jelasnya.
Diketahui bahwa saat ini terdapat banyak makanan olahan yang dapat menghambat anak-anak dalam mendapatkan asupan gizi yang cukup.
“Saat ini banyak makanan olahan yang bisa menghambat anak-anak kita dalam memperoleh gizi yang dibutuhkan secara memadai,” tambahnya.
Sebelumnya, Pemkot Tangsel telah memberikan Tablet Tambah Darah (TTD) kepada remaja putri, ibu hamil, dan ibu nifas.
“Tindakan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya stunting pada masa kehamilan. Kami berharap dapat menurunkan angka stunting di kota Tangsel hingga mencapai 5 persen dalam waktu 1-2 tahun mendatang,” sambungnya.
Senada dengan itu, Kepala DKP3 Kota Tangsel Yepi Suherman menjelaskan bahwa dalam acara tersebut terdapat berbagai kegiatan yang diadakan.
“Pagi dimulai dengan Senam Sehat, lomba memasak pecak ikan, fashion show dengan tema recycle, dan pengundian hadiah door prize,” ujarnya.
“Sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan ini merupakan salah satu langkah untuk mengurangi angka stunting, mengingat ikan mengandung protein tinggi. Semoga ke depan, Tangsel dapat meningkatkan produksi ikan terutama lele dan nila,” tandasnya.
