Maraknya Dugaan Peredaran Pupuk Bersubsidi Dengan Harga Jual Diatas HET, Ketua BAIN HAM RI Angkat Bicara

Maraknya Dugaan Peredaran Pupuk Bersubsidi Dengan Harga Jual Diatas HET, Ketua BAIN HAM RI Angkat Bicara
Teropongpost, Kab. Tulang Bawang, –Maraknya peredaran pupuk bersubsidi tak tepat sasaran, serta dugaan penimbunan dilakukan oknum kios pertanian di Desa Sungai Nibung Kecamatan Dente Teladas Kabupaten Tulang Bawang, Tuai protes warga sekitar. Senin, (12/12/2022).

Kepada awak media dan tim lembaga BAIN HAM RI KR(43) warga sekitar mengatakan, disini susah cari pupuk bersubsidi, banyak di timbun untuk di jual kembali dengan harga yang nggak masuk akal .

Kemudian tim melakukan penelusuran ketempat dimaksud di Desa Sungai Nibung Dusun Bali Timur RT 07. Terdapat disana puluhan karung tumpukan pupuk bersubsidi di gudang milik saudara PTL, kepadanya awak media meminta keterangan, “pupuk ini saya dapatkan dari Pak UN dengan harga yang sudah mahal Pak, Rp.240.000,00/sak ada juga merek lainya dengan harga Rp.230.000,00/sak,” kata PTL.

Read More

Kemudian tim melanjutkan penelusuran ke tempat lain di temukan penimbunan kembali di gudang Ibu MD puluhan karung terdapat disana.
“Saya mendapatkan pupuk ini dari kios Pak STK Pak, sekitar 5 (lima) hari yang lalu beli 1,5ton dengan harga Rp.240.000,00,” ujar Ibu MD.

Saat dikonfirmasi Pak Faul anak dari Bpk UN pemilik kios pupuk menjelaskan, “saya anak Pak UN pemilik kios ini Pak, benar kami jual pupuk untuk jenis urea Rp.230.000,00 dan untuk jenis pupuk phoska kami jual dengan harga Rp.240.000,00, ya gimana Pak saya dapatnya juga susah,” ujar Faul.

Penyaluran pupuk ini tentunya sangat melanggar ketentuan yang berlaku, yang seharusnya di salurkan sesuai RDKK seperti yang telah di atur oleh Pemerintah.

Kepala DPW BAIN HAM RI, Provinsi Lampung Ferry Saputra. SH mengatakan, “kita dari lembaga BAIN HAM RI Provinsi Lampung akan menindaklanjuti penyelewengan pupuk bersubsidi dan menjual pupuk bersubsidi dengan harga yang jauh lebih tinggi dari HET, kami akan adukan hal ini kepada APH,” tegas ferry.

“Kami berharap agar APH segera menindak lanjuti perihal di atas agar petani kita bisa mendapatkan pupuk bersubsidi dengan harga yang seharusnya,” harapnya.

Baca berita dan informasi menarik lainnya dari teropongpost.id di Google News

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.