PHM Perkuat ESG dan Regulasi Bahan Peledak Lewat Workshop Keselamatan Forkomex 2025 di Yogyakarta

PHM Perkuat ESG dan Regulasi Bahan Peledak Lewat Workshop Keselamatan Forkomex 2025 di Yogyakarta
Teropongpost, Jakarta, – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) dipercaya menjadi penyelenggara Workshop Safety Gudang dan Bahan Peledak Semester II Tahun 2025 pada pertengahan bulan November 2025 di Yogyakarta.

Agenda ini merupakan kegiatan tahunan Forum Komunikasi Eksplosif (Forkomex) Kalimantan–Sulawesi, yang memfokuskan pembahasan pada penguatan keselamatan dan tata kelola material peledak yang vital bagi operasi industri hulu migas.

Dalam sambutan pembukaan, regulasi bahan peledak, Kepala Perwakilan SKK Migas Kalsul, Azhari Idris, menyampaikan optimisme atas kontribusi besar sektor migas Kalimantan dan Sulawesi ke depan.

“Tahun 2026 diperkirakan menjadi momen penting, karena wilayah Kalimantan dan Sulawesi diproyeksikan sebagai pusat produksi migas terbesar di Indonesia. Dua temuan cadangan migas baru akan menjadi penopang utama ketahanan energi nasional,” ujar Azhari.

Ia berharap Forkomex terus menjadi wadah strategis untuk memperkuat kolaborasi teknis, sekaligus memastikan pengelolaan bahan peledak berjalan aman, profesional, dan selaras dengan standar keselamatan industri.

Kepengurusan Baru Forkomex dan Arah Penguatan Keselamatan Operasi. Kegiatan sekaligus menandai pengukuhan pengurus Forkomex periode 2025–2028, dengan visi:

“Mewujudkan forum profesional yang menjamin operasi migas berjalan aman, patuh regulasi, dan mendukung capaian produksi nasional.”

Visi tersebut diharapkan memperkokoh koordinasi antar instansi dalam memastikan keamanan operasi pengeboran migas yang menggunakan bahan peledak.

Senior Manager Relations PHI, Handri Ramdhani, menegaskan bahwa workshop bukan hanya forum diskusi, tetapi juga wadah untuk menyamakan standar keselamatan antar perusahaan dan institusi.

“Peningkatan kompetensi, pemahaman regulasi, dan pengenalan teknologi baru akan mendorong terciptanya operasi migas yang lebih aman, efisien, serta patuh terhadap ketentuan,” ucap Handri.
Ia menegaskan bahwa kolaborasi lintas lembaga merupakan kunci menjaga integritas seluruh rantai operasi di sektor hulu migas.

Materi Regulasi dan Teknologi Terbaru Dipaparkan Selama dua hari kegiatan, peserta menerima materi teknis yang komprehensif — mulai dari pembaruan standar regulasi, tata cara pemusnahan bahan peledak, hingga pengelolaan pergudangan.

M. Erwin Kurniawan dari SKK Migas Pusat dan Muti S. Desrini turut menjadi narasumber utama, mempresentasikan ketentuan terbaru terkait BMN/Non-Asset, fasilitas gudang, serta pedoman kepatuhan terhadap regulasi PMK dan PTK.

Selain materi regulasi, perusahaan layanan migas menampilkan inovasi teknologi yang mendukung efisiensi dan keselamatan operasi, antara lain:
– Reactive liner
– Non-explosive cutter
– Addressable system
– Combo unit karya anak bangsa

Rangkaian inovasi tersebut membuka peluang akselerasi transformasi digital dalam manajemen bahan peledak di industri migas.

Komitmen Forkomex 2025–2028: Zero Incident dan Transformasi Digital Forkomex menegaskan kembali target strategis periode 2025–2028, yang mencakup:
– Zero Incident di seluruh operasi eksplosif
– Peningkatan kompetensi dan sertifikasi personel
– Efisiensi tanpa hambatan regulasi
– Penguatan digitalisasi tata kelola bahan peledak

Seluruh agenda dirancang agar proses hulu migas mampu menopang pencapaian target produksi energi nasional.

Profil PHM dan Kontribusi untuk Energi Nasional PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) merupakan anak perusahaan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) di Zona 8, yang mengelola operasi hulu migas di Wilayah Kerja Mahakam, Kalimantan Timur.

Sebagai Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang bekerja sama dengan SKK Migas, PHM menjalankan operasi berdasarkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta fokus pada inovasi dan penggunaan teknologi untuk menghasilkan energi yang aman, efisien, andal, patuh regulasi, dan ramah lingkungan.

PHM, bersama entitas usaha PHI lainnya, terus berkontribusi terhadap keberlanjutan produksi migas nasional untuk mewujudkan Energi Kalimantan Untuk Indonesia.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.