Tanah Longsor Terjadi Di Wilayah Kabupaten Kuningan

Tanah Longsor Terjadi Di Wilayah Kabupaten Kuningan
Teropongpost, KUNINGAN – Tanah longsor kembali terjadi di wilayah Kabupaten Kuningan. Pada Jumat (14/11/2025) sekitar pukul 05.00 WIB, material tebing dilaporkan longsor dan mengancam rumah warga di RT 12 RW 04, Dusun Tajur, Desa Padahurip, Kecamatan Selajambe.

Peristiwa Tanah longsor itu pertama kali diketahui oleh Bapak Jahudi (65), seorang petani yang tinggal di lokasi tersebut bersama tiga anggota keluarga. Saat hendak melaksanakan ibadah salat Subuh, ia mendengar suara ambruk dari belakang rumahnya. Mendapati adanya longsoran tanah yang mulai mendekati bangunan rumah, ia segera menghubungi aparat desa dan melaporkan kejadian itu kepada Babinsa Koramil 1504/Subang.

Mendapat laporan tanah longsor tersebut, Serda Wahyono, Babinsa Koramil 1504/Sbg, langsung menuju lokasi dan berkoordinasi dengan perangkat desa serta masyarakat setempat. Pada pukul 07.00 WIB, ia bersama warga melaksanakan kerja bakti pembersihan material longsor untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan memastikan area sekitar rumah warga tetap aman.

Read More

Upaya gotong royong itu berhasil menahan potensi kerusakan yang lebih besar. Berkat respons cepat dan kerja sama antara Babinsa, aparat desa, dan masyarakat, ancaman longsoran dapat segera ditangani.

Hingga berita ini diturunkan, kondisi di lapangan telah terkendali. Aparat desa dan Babinsa tetap melakukan pemantauan lanjutan untuk mengantisipasi longsor susulan, mengingat kondisi tanah di wilayah tersebut masih labil akibat curah hujan yang tinggi.

Langkah pencegahan dan mitigasi (Pra-bencana)
Reboisasi dan penghijauan:

Tanam pohon dengan akar kuat seperti nangka, durian, dan kaliandra di area lereng atau lahan gundul untuk memperkuat struktur tanah dan mencegah erosi. 

Pengelolaan air:

Buat terasering dengan sistem drainase yang baik untuk mengendalikan aliran air hujan. Tutup rekahan pada tanah untuk mencegah air meresap lebih dalam. 

Perencanaan pembangunan:

Hindari mendirikan bangunan di daerah tebing atau lereng yang curam dan tidak stabil. Bangun rumah dengan fondasi yang kuat dan pertimbangkan relokasi jika perlu. 

Penguatan infrastruktur:

Bangun tanggul penahan di area yang rentan terhadap runtuhan batuan dan pastikan utilitas bawah tanah bersifat fleksibel. 

Pemadatan tanah:

Lakukan pemadatan tanah di sekitar perumahan untuk mencegah pergeseran tanah. 

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.