Serbuan Teritorial Tahun 2025, Ditutup Dengan Khidmat

Serbuan Teritorial Tahun 2025, Ditutup Dengan Khidmat
Teropongpost, KUNINGAN,-Korem 063/Sunan Gunung Jati (SGJ) melalui Kodim 0615/Kuningan resmi menutup rangkaian kegiatan Serbuan Teritorial Tahun 2025 pada Kamis (25/9/2025). Upacara penutupan berlangsung khidmat di Lapangan Sepak Bola Desa Tundagan, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, dengan dihadiri unsur TNI, pemerintah daerah, aparat kepolisian, serta masyarakat.

Bertindak sebagai Inspektur Upacara acara penutupan Serbuan Teritorial Tahun 2025 , Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, S.I.P., M.I.P., M.Han., menegaskan komitmen TNI untuk terus hadir di tengah masyarakat. Menurutnya, Serbuan Teritorial bukan hanya sebatas pembangunan fisik, melainkan juga penguatan aspek nonfisik seperti edukasi, pemberdayaan masyarakat, peningkatan wawasan kebangsaan, serta kepedulian sosial.

“Program Serbuan Teritorial Tahun 2025 ini merupakan wujud nyata sinergi lintas sektoral antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Hasilnya tidak hanya berupa infrastruktur seperti rehabilitasi rumah tidak layak huni, perbaikan jalan, jembatan, dan fasilitas pendidikan, tetapi juga membangun karakter dan keterampilan masyarakat,” ujar Danrem dalam sambutannya.

Read More

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Kuningan Hj. Tuti Andriyani, S.H., M.Kn., mewakili Bupati Kuningan, Dandim 0615/Kuningan Letkol Arh Kiki Aji Wiryawan, S.Sos., Kapolres Kuningan AKBP Muhammad Ali Akbar, S.I.K., M.Si., beserta jajaran pejabat Korem, tokoh masyarakat, serta organisasi kemasyarakatan.

Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu, layanan pengobatan gratis, pembukaan warung amal, penanaman pohon, serta peninjauan langsung pembangunan jembatan di Dusun Porang, Desa Pasir Agung, Kecamatan Hantara.

Program Serbuan Teritorial Tahun 2025 sendiri telah berlangsung sejak 27 Agustus hingga 25 September 2025, melibatkan 19 kecamatan di Kabupaten Kuningan. Sejumlah capaian fisik yang dirampungkan antara lain rehabilitasi 40 unit rumah tidak layak huni (rutilahu), perbaikan 8 jembatan, pembangunan jaringan pipanisasi air bersih, semenisasi, serta rabat beton.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar, serta mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Danrem 063/SGJ pun berharap sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat terus diperkuat demi kesejahteraan rakyat.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.