Teropongpost, Kab. Tangerang, –Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang H Kholid Ismail menghadiri undangan Istighosah Akbar dan Tausiyah sekaligus doa bersama untuk keselamatan seluruh masyarakat Indonesia, bertempat di Desa Rawa Boni, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Kamis, (29/12/2022) malam.
Acara Istighosah Akbar dan Tausiyah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Rawa Boni tersebut berlangsung lancar dan baik, serta terlihat banyak sekali masyarakat yang antusias datang.
Dalam kesempatan Istigosah Akbar dan Tausiyah, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang H Kholid Ismail menyampaikan bahwa sangat senang dan bangga kepada seorang pemimpin yang sayang kepada masyarakatnya.
“Jelang akhir tahun ini jarang sekali ada kegiatan di Desa yang mengadakan Istighosah Akbar dan Tausiyah untuk berdoa bersama demi terciptanya keamanan, kenyamanan, ketentraman dan keselamatan masyarakat,” ucap H Kholid Ismail Ketua DPRD Kabupaten Tangerang.
Lanjutnya, Kholid mengatakan Istighosah merupakan rangkaian kata yang sering diucapkan dengan kalimat alhamdulilah, karena setiap awal dan akhir beraktivitas yang kita lakukan pasti mengucapkannya.
“Alhamdulillah adalah kalimat tahmid yang memiliki makna untuk menyampaikan pujian kepada Allah SWT dan mengucap rasa syukur kepada Allah, kalimat alhamdulillah seringkali juga diucapkan ketika mendapatkan kabar baik, terbebas dari bencana, atau memperoleh karunia dari Allah SWT. Kita berterima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang tidak terhingga, terutama nikmat iman dan islam, sehat wal afiat, sehingga kita dapat berkumpul dalam acara Istighosah malam ini,” katanya.
Tambahnya, Kholid juga menjelaskan ucapan terimakasih atas apa yang Allah berikan kepada kita semua itu tidak terbalaskan, karena Allah SWT tidak pernah perhitungan dengan hambanya. Dalam hal ini perlu adanya sebuah ungkapan rasa syukur, mengingat kembali perjuangan para leluhur Desa Rawa Boni yang berjuang membangun dan memakmurkan Desanya, sehingga kita semua pada malam hari ini bisa menikmati perjuangan para leluhur Desa Rawa Boni.
“Jangan pernah lupakan perjuangan leluhur Desa Rawa Boni yang telah berusaha membangun Desanya, kita sebagai pewaris harus bisa menjaga, merawat, dan memajukannya. Maka itu, saya berterima kasih kepada ibu lurah Cunayah yang telah mengadakan acara Istighosah Akbar jelang akhir tahun ini, berarti ibu lurah beserta masyarakatnya mengungkapkan rasa syukur atau terimakasih kepada sang maha pencipta yaitu Allah SWT,” jelasnya.
Masih di tempat yang sama, H Kholid Ismail menuturkan ulama, umaro, pengusaha harus bersatu saling melengkapi agar terciptanya kemajuan sebuah Desa dan masyarakat yang sejahtera, serta Rawa Boni menjadi Baldatun, Toyyibatun, Wa Robbun Gofur.
“Apabila ada kendala dalam pembangunan infrastruktur di Desa Rawa Boni, Kecamatan Pakuhaji, insya Allah saya akan berikan anggaran sebesar Rp 500 juta, terserah Bu lurah mau ngajuinnya untuk apa, yang pasti tujuan saya membantu agar ADD itu bisa digunakan untuk kegiatan yang lainnya, semoga tahun 2023 nanti bisa terealisasikan,” tuturnya.
“Kita juga harus bisa menjaga lisan jangan sampai menyakiti hati seseorang, ingatlah ketika kita ditolong dengan orang tersebut, ini mengajarkan kita untuk bisa berterima kasih, berterima kasih kepada Allah SWT, kepada kedua orangtua yang telah melahirkan dan mendidik serta membimbing kita dari lahir hingga saat ini, mudah-mudahan dengan adanya acara ini generasi muda milineal saat ini bisa lebih berhati-hati lagi dalam bergaul dan orangtua juga bisa memantau anak-anaknya agar tidak terjerumus hal yang negatif, serta semoga kita semua diberikan kesehatan dan keselamatan, kesuksesan,” imbuhnya.
Sebelum menutup sambutannya, H Kholid Ismail memberikan bantuan kepada Panitia Istighosah, Ketua MUI, serta anak yatim dan janda tua.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari teropongpost.id di Google News