Teropongpost, Tangsel, -Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Kota Tangerang Selatan kembali bekerja sama dengan aplikasi Labamu dalam pelatihan UMKM Go Digital di Galeri UMKM, Tangerang Selatan. Senin, (23/10/23).
Sebelumnya, Dinkop UKM Kota Tangerang Selatan juga telah bekerja sama dengan aplikasi pencatatan keuangan Labamu pada acara Tangerang Selatan Digifest 2023 di bulan Agustus lalu.
Kegiatan pelatihan ini adalah kelanjutan dari Tangsel Digifest 2023. Beberapa peserta pelatihan tersebut merupakan para pengusaha dari 50 UMKM terbaik di Tangsel Digifest 2023.
Di acara tersebut menghadirkan 50 finalis Tangsel Digifest 2023 dan beberapa pelaku UMKM Kota Tangerang Selatan lainnya, mendapatkan pelatihan penggunaan aplikasi digital untuk menjalankan usaha mereka.
Penggunaan teknologi digital saat ini sangat diperlukan bagi pelaku UMKM untuk memajukan usaha, terutama dalam hal pencatatan keuangan, penawaran, serta akses permodalan.
Pada kesempatan itu, Direktur PT Laba Kita Bersama (Labamu), Arnold Sebastian Egg, menjelaskan bahwa Aplikasi Labamu merupakan aplikasi pencatatan, tagihan, penawaran yang ada untuk membantu kalian (UMKM) menjadi yang terbaik.
“Saya berharap kehadiran Labamu, bisa meningkatkan usaha UMKM Tangsel dan tumbuh bersama Labamu.” Harap Arnold.
Selain itu, hadir juga Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Tangerang Selatan, Bakhtiar Priyambodo, S. STP, Msi. Dan Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Maya Elsera, S. STP, Msi.
Bakhtiar selaku Kepala Dinkop UKM Tangsel dalam sambutannya mengatakan, bahwa mengenai pengembangan UMKM di era yang serba digital ini, UMKM harus selalu mengikuti perkembangan zaman, salah satunya adalah dengan mengikuti Pelatihan UMKM Go Digital Labamu.
“Saya harapkan ini bisa diimplementasikan, sehingga harapan UMKM bisa naik kelas dan bisa tumbuh. Bila perlu kita tidak hanya menguasai pasar Kota Tangsel, Tangerang Raya, kalau perlu kita kuasai pasar nasional bahkan internasional,” tambah Bakhtiar.
Materi yang diajarkan dalam pelatihan mencakup penerapan teknologi dalam mengelola usaha, termasuk digitalisasi pencatatan keuangan, pembuatan invoice, manajemen catatan piutang, dan penyusunan laporan yang efisien untuk mempermudah para pelaku usaha.
Salah satu materi yang paling menarik adalah strategi memulai bisnis tanpa modal menggunakan Payment Point Online Bank (PPOB).
Melalui PPOB, masyarakat yang ingin memulai usaha dapat menjual produk
digital seperti pulsa, paket data, hingga melakukan pembayaran tagihan listrik di Labamu tanpa modal sepeser pun.
Labamu adalah sebuah aplikasi pencatatan keuangan yang memudahkan para pelaku UMKM untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan marketing atau penjualan.
Labamu mengakselerasikan penjualan dan meningkatkan produktivitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Saat ini pengguna Labamu sudah mencapai 130 ribu member.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari teropongpost.id di Google News.